Jawaban "Mengapa Dalam Panel Phb Harus Menggunakan Busbar ? Serta Jelaskan Perbedaan Antara Reil Dan Busbar P…"

Jika sobat mau mencari cara menyelesaikan atas soal mengapa dalam panel phb harus menggunakan busbar ? serta jelaskan perbedaan antara reil dan busbar p…, maka sobat sudah ada di website yang tepat.

Kami telah menyiapkan 1 kunci jawaban mengenai mengapa dalam panel phb harus menggunakan busbar ? serta jelaskan perbedaan antara reil dan busbar p…. Okay, langsung saja baca jawabannya lebih lanjut disini:

Mengapa Dalam Panel Phb Harus Menggunakan Busbar ? Serta Jelaskan Perbedaan Antara Reil Dan Busbar Pada Sistem Distribusi Listrik​

Jawaban: #1:

Penjelasan:

Apa itu Busbar pada panel listrik? beserta fungsi dan cara menentukan ukuran busbar

Apa itu Busbar? pertanyaan ini muncul ketika saya baru mengambil mata kuliah distribusi tenaga listrik.

Waktu itu belum terbayang bentuk real dari busbar, yang saya tahu busbar ini fungsinya menghantarkan listrik antar konduktor..hmm oke semacam terminal blok (berhenti disini)

Seiring mata kuliah tersebut berjalan, ternyata istilah busbar ini sering muncul, baik dari pembahasan materi kuliah, dan menggambar single line diagram di ETAP.

Baru sampai pada mata kuliah panel listriklah saya tahu bentuk asli dari busbar.

Istilah busbar ini akan sering muncul dan menjadi dasar dari Anda yang mempelajari Teknik kelistrikan. Jadi yuk ketahui apa itu busbar pada panel listrik, fungsinya, hingga menentukan ukuran busbar.

Pengertian Apa Itu Busbar dan apa fungsinya?

apa itu busbar tembaga

Busbar tembaga

Busbar adalah konduktor telanjang berupa plat logam berjenis tembaga (Cu) atau aluminium (Al). Berbentuk persegi panjang dengan ukuran tertentu.

Fungsi busbar yaitu menghantarkan atau mendistribusikan listrik antara feeder, incomer dan komponen listrik lainnya dalam panel listrik.

Berdasarkan standar PUIL 2000 dengan ketentuan sebagai berikut:

warna merah untuk fasa R

Warna kuning untuk fasa S

warna hitam untuk fasa T

warna biru untuk kawat Netral

Kenapa menggunakan busbar pada panel listrik?

Busbar mempunyai peranan penting pada sistem kerja sebuah panel listrik, dalam hal desain busbar lebih mudah di instalasi.

Bentuk dari busbar juga lebih rapi dan tersusun dibandingkan kabel.

busbar aluminium

Busbar aluminium pada panel distribusi

Juga, jika kita ingin mendistribusikan listrik misal di 2000 A, kalau menggunakan kabel maka kabel yang digunakan akan besar, akibatnya panel listrik akan terlihat berantakan, tapi dengan busbar akan rapi.

Busbar lebih efektif mengatasi panas berlebih saat dilewati arus listrik yang besar.

Jika suatu saat ada perubahan beban atau lokasi beban, busbar akan lebih mudah di terapkan dibandingkan menggunakan kabel yang harus dipotong dan disambung.

Untuk menyambungkan kabel ke busbar digunakan lugs kabel, lugs adalah material yang terbuat dari tembaga atau aluminium dimana kabel listrik dapat dihubungkan dengan busbar dan dikunci dengan baut.

konektor kabel dengan busbar

lugs, konektor kabel ke busbar

Menentukan ukuran dari busbar

Pengaturan busbar ini bergantung pada arus yang akan dilewat oleh busbar (Kuat hantar arus/Ampacity)

Pada dasarnya pengaturan atau penggunaan busbar disesuaikan dengan ukuran ampere masing-masing breaker pada panel listrik tersebut.

Berikut cara menentukan ukuran busbar menggunakan tabel:

tabel ukuran busbar

Ukuran busbar tembaga berdasarkan standar pabrik (Standar DIN-43671)

KETERANGAN:

Pada kolom pembebanan kontinu arus AC, tentukan besaran Ampere sesuai breaker pada panel, kemudian tentukan jumlah rangkap busbar (I, II, III, III)

Setelah itu lihat kolom ukuran lebar x tebal busbar, horizontal sesuai Ampere yang tadi ditentukan

Untuk panjang busbar, disesuaikan dengan konstruksi pada panel

CONTOH

Breaker dengan nilai Ampere 220 (kolom I), maka ukuran yang digunakan 20 x 3mm

Breaker dengan nilai Ampere 2500 (kolom II), maka ukuran yang digunakan 100 x 10mm, apabila kita menggunakan Ampere di kolom II maka diasumsikan busbar busbar yang digunakan jadi 2 rangkap 2(100x10mm).

Untuk menentukan besarnya ukuran rel busbar bisa juga menggunakan persamaan berikut:

rumus menentukan ukuran busbar

rumus menentukan ukuran busbar

KETERANGAN:

ln = Arus nominal dalam Ampere

P = Jumlah daya beban dalam Watt

V = Tegangan jala-jalan dalam volt = 3 fasa 380V

Cosφ = Faktor kerja 0,85

η = Efisiensi 0,85

CONTOH

PHB motor crane memiliki daya beban 40.000. maka perhitungannya sebagai berikut:

Maka besarnya batangan busbar harus mempunyai kemampuan hantar arus sebesar :

ln x 150% = 84,1 x 150 = 126 A

Maka dipilih busbar tembaga dengan ukuran:

Lebar 15 mm x tebal 2 mm

Panjang busbar disesuaikan dengan konstruksi panel

Demikian postingan mengenai apa itu busbar pada panel listrik, bisa disimpulkan kalau penggunaan busbar sangat efektif untuk mengelola konduktor pada panel listrik.

Gimana? Sudah ketemu cara mengerjakannya kan? Semoga jawaban di atas dapat mempercepat penyelesaian peer teman-teman.

Catatan: Setelah usaha, jangan lupa berdoa.